1 tahun sudah periode BEM FP UNS ku lalui. Sebagai staff BEM aku mulai mengerti apa arti perjuangan mahasiswa, yang sebelumnya ku kira BEM hanyalah organisasi yang turun di jalan dan kerjaannya demo-demo saja. Lebih dari itu ternyata, apabila sudah tahu dan mencoba nge BEM, first impression & opinion about BEM akan berubah drastis.
Aku binggung mau mulai cerita darimana, yang pasti join BEM ngajarin berbuat kebermanfaatan, ngelatih kerja profesional dan tanggung jawab lebih, ngelatih managemen perasaan dan tidak ngeluh-ngeluh *ya maap klo ngedramatisir, bru pertama kali ikut ginian*. Gak akan nyesel dehh join di BEM. Klo kalian jadi mahasiswa, jangan lewatkan join BEM, entah motivasi nya cuma mau belajar, ikut-ikutan, pengin terlihat famous atau pingin jabatan. InshaAllah di tengah perjalanan, mindset & niat mu akan berubah pengin memperjuangkan aspirasi mahasiswa deh.
Meski kerjaannya ga berat-berat amat, tapi embel-embel sebagai penggurus BEM itu beratt. Setidaknya kamu punya tuntutan lebih untuk memberi contoh yang baik ke teman mu, hal sederhananya tidak nyontek & memberi pencerdasan lebih terkait kondisi negara saat ini. Ya kali, ndemo pemerintah yang korupsi / kebijakan kurang tepat, tapi dirinya sendiri masih contek menyontek #self reminder juga bagi aku, si mahasiswa biasa.
Dari nge BEM juga aku belajar ntuk lebih bisa menghargai pendapat orang lain, berfikiran lebih luas, lebih ikhlas bekerja, solidaritas, lebih gercep, lebih tau politik dikit2 meski nilai politik ku jelek wkwkkkk *kurang bakat politik aku mahh hehheee, lebih tau persoalan bangsa, menerima kritik, dan pastinya dari BEM inilah aku mulai sadar pentingnya budaya literasi dan peka terhadap kondisi masyarakat.
Untuk masalah perpolitikan BEM, aku kurang paham juga sihh. Yang jelas sebaik-baik organisasi merupakan organisasi yang bekerja profesional. Terkait isu-isu eksternal yang mencampur adukkan BEM, menurutku itu subjektif bangett. Tergantung pihak mana yang dikecewakan dan terlibat. Sebenarnya berbagai organisasi eksternal kampus memiliki paham tersendiri, namun aku yakin semua eksternal kampus punya kapabilitas dan visi mulia untuk membangun Indonesia. Politik itu baik kokk, malah bagus kalau segala sesuatu memakai politik, berarti apa yang dilakukan selalu menggunakan strategi kan. Kalau memakai strategi, apa yang ditargetkan lebih mudah tercapai.
Apalagi dalam menjalankan pemerintahan, kalau ga memakai politik, ya keberjalanan kebijakan publik kurang terlaksana secara optimal. Justru politik menjadi jembatan dan seni dalam kepemimpinan. Yang kotor itu aktornya (apabila tidak bijak), jadi jangan pernah nyalahkan politik itu kotor. Apabila kamu mahasiswa biasa, yang tidak terjun langsung dalam politik, jangan pernah buta soal politik. Paling ngga ya ngerti dikit-dikit.
Realitanya, Indonesia juga dibentuk berdasarkan perbedaan faham kokk. Namun tetap bersatu kan. So sanss aja, bagi kamu mahasiswa pengamat politik kampus, semua juga gatau hal yang sebenarnya terjadi, lebih baik saling suport untuk bekerja profesional dan membangun Indonesia dengan versinya masing-masing, gak menyelewengkan kekuasaan dan berbuat positif. Kalau liat BEM suka nya aksi / demo terus, yauda saling menghargai aja, toh demo juga ada etika nya kok :) Memperjuangkan & mengawasi jalannya pemerintahan kan tugas semua masyarakat Indonesia.
Yang pasti, saat berbuat kebermanfaatan niatkanlah untuk mencari ridha Allah, karena sebaik-baik manusia adalah manusia yang bermanfaat bagi orang lain. Apabila kalian memudahkan urusan orang lain apalagi orang banyak, InshaAllah Allah akan mempermudah juga urusan mu. Jagalah silaturahmi sesama mahasiswa lain, saling support, menghargai, dan tidak merasa paling benar #self reminder.
1 tahun yang aku lalui di BEM membuatku makin bersyukur mendapat lingkungan yang baik di Kota Solo :) Selamat mengabdi BEM FP UNS 2018, dan selamat menebar kebermanfaatan Keluarga BEM FP 2017, jangan sampai estafet kebermanfaatan terhenti pada dirimu saja.
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
Be Authentic and be yourself
I know that is like the conventional journaling medium shifted to the digital footprint. In my assumption, there are few readers in this bl...
-
A. Memperbanyak museum-museum di beberapa daerah di indonesia terutama yang sering sekali di kunjungi oleh orang asing. Sebuah museum yan...
-
PERCOBAAN SACH (Membuktikan Fotosintesis Menghasilkan Amilum) (Produce starch prove photosynthesis) amaliamyself.blogspot.com ...
No comments:
Post a Comment